Masih Galau Pilih Motor Dengan ABS Atau Non ABS? Yuk Simak Ulasannya!

Bicara ABS tentu sangat erat sekali kaitannya dengan keselamatan berkendara, dimana fitur ABS tersebut hadir setelah melalui proses panjang. Dahulu kita sama-sama tahu era sepeda motor pernah memasuki fase dimana pada bagian pengereman depan maupun belakang hanya menggunakan tromol saja, kemudian mulai berubah menggunakan kombinasi depan cakram dan belakang tromol, lalu setelah beberapa lama kemudian mengalami perbaikan menggunakan rem cakram baik depan maupun belakang.

Foto Credit: Google Search Engine
Dengan menggunakan sistem pengereman cakram tentu akan menjadi jauh lebih pakem dibanding menggunakan rem tromol, dimana saat ini seluruh sepeda motor yang dijual di pasar Indonesia sudah menggunakan rem cakram pada bagian roda depan (CMIIW) dan sebagain bahkan sudah menggunakan double cakram. Namun rem cakram juga memiliki kekurangan jika digunakan dengan teknik yang salah ataupun digunakan dalam keadaan panik. Menekan tuas rem cakram dengan sekeras-kerasnya tentu dapat menyebabkan ban mengunci dan sepeda motor menjadi liar, ujung-ujungnya bisa menyebabkan kecelakaan tuh. Saat melalui jalan yang basah atau berpasir juga cukup beresiko terjadi kecelakaan, jika teman-teman salah memperlakukan pengereman cakram.. motor lebih gampang slip.
Biar lebih enak, yuk simak video perbandingan motor dengan ABS versus Non ABS:
Tuh lihat sendiri kan guys gimana bedanya antara sepeda motor yang dilengkapi ABS dengan Non ABS, saat dalam situasi yang lebih beresiko motor Non ABS mengalami slip sedangkan motor dengan ABS dapat melalui fase berbahaya dengan aman dan baik. Sebenarnya prinsipnya rem ABS itu seperti teknik mengocok rem, hanya saja ini dihandle secara computerize oleh modul ABS sehingga perhitungannya jauh lebih presisi dibanding feeling rider kebanyakan.

Foto Credit: Google
Dengan Memilih sepeda motor ABS tentu teman-teman harus lebih perduli terhadap perawatan sepeda motor itu sendiri, khususnya perhatian terhadap service rutin… dengan melaksanakan aturan service rutin, maka garansi tetap berjalan. FYI modul ABS terbilang lumayan mahal loh guys… bisa tembus angka 9jutaan. Kalau rajin service rutin terus misal terjadi kendala, tenang aja kan masih dalam masa cover garansi.
Selain itu saya pribadi juga pernah merasakan mengendarai sepeda motor yang dilengkapi dengan ABS, menurut pengalaman saya pribadi rem ABS tidak berfungsi dengan cukup baik ketika digunakan saat melewati jalan bergelombang seperti melintasi speed trap dijalan raya, atau dikondisi jalan bergelombang lainnya, rem terasa agak ngeloss.
Well, demikian artikel tentang ABS kali ini… semoga bermanfaat ya…
Thanks for reading… 😉